Browser Opera Meluncurkan Fitur AI Prompt

Browser Opera Meluncurkan Fitur AI Prompt


Sibray News
- Versi terbaru dari browser Opera, Opera One, sekarang menyertakan integrasi AI generative baru yang dikenal sebagai AI Prompt. Fitur AI dalam browser ini menyediakan dorongan kontekstual untuk halaman web atau teks yang disorot. Menurut Opera, versi Opera One yang ditingkatkan dengan AI ini secara otomatis akan mengaktifkan fitur AI untuk semua pengguna. Selain itu, browser juga menyediakan akses cepat ke alat-alat AI lain seperti ChatGPT dan ChatSonic di bilah sisi browser.

Halaman pembaruan Opera One mencantumkan beberapa contoh bagaimana generative AI dapat digunakan saat menjelajah. Contoh-contoh ini termasuk memendekkan teks panjang agar lebih mudah dibaca, menjelaskan ide-ide kompleks, dan menciptakan konten seperti tweet. Saat ini, versi Opera One yang ditingkatkan dengan AI ini dirilis dalam akses awal. Perusahaan telah menyebut browser terbarunya sebagai platform Web3 yang memastikan masa depan.

Kembali pada bulan Desember, Opera meluncurkan seperangkat alat keamanan yang bertujuan untuk melindungi pengguna dari aktor jahat Web3. Alat-alat tersebut, yang dikenal sebagai Web3 Guard, terintegrasi ke dalam browser Opera asli dan membantu mendeteksi aplikasi terdesentralisasi berbahaya (DApps) dan serangan phishing seed phrase, di antara fitur-fitur lainnya.

Apa Itu AI Prompt?

"Fitur AI Prompt" merujuk pada kemampuan browser Opera untuk memberikan saran atau petunjuk melalui kecerdasan buatan (AI) kepada pengguna saat menjelajahi halaman web atau menyorot teks tertentu. Fitur ini dapat membantu pengguna menemukan informasi yang relevan atau menyelesaikan tugas secara lebih efisien.

Integrasi AI terbaru oleh Opera sejalan dengan tren utama dalam industri teknologi yang sedang berkembang. Raksasa internet dan teknologi seperti Google, Microsoft, Amazon, dan lainnya semuanya baru-baru ini membuat pengumuman terkait integrasi AI sejak awal tahun.

Selain itu, dikabarkan Elon Musk telah membeli ribuan GPU untuk proyek AI Twitter mendatang. CEO Twitter kemudian mengatakan bahwa dia juga akan meluncurkan platform AI pencari kebenaran yang disebut TruthGPT, yang akan berusaha memahami sifat alam semesta.

Saat AI semakin meluas di industri utama di seluruh dunia, integrasi AI terbaru dari Opera adalah contoh bagaimana teknologi berkembang untuk membuat pengalaman browsing lebih mudah diakses dan efisien. Dengan diperkenalkannya AI Prompt, pengguna dapat mengharapkan interaksi yang lebih dipersonalisasi dan membantu dengan konten yang mereka lihat online.

Fitur AI Prompt dari Opera hanyalah salah satu dari banyak cara di mana AI diintegrasikan ke dalam kehidupan sehari-hari. Dengan AI semakin populer, kemungkinan besar akan ada lebih banyak aplikasi dan alat yang dikembangkan untuk memanfaatkan teknologi yang kuat ini.

Langkah Opera ke platform Web3 yang "future proof" mencerminkan pentingnya AI dan teknologi lainnya yang sedang muncul di lanskap digital. Saat lebih banyak perusahaan berinvestasi dalam AI, kemungkinan kita akan melihat penggunaan teknologi yang inovatif dan transformasional di masa depan. Dilansir Blockchainnews
Baca Juga
Erick Kado

Saya sangat senang mengikuti Event Airdrop

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama